memori KKN Gunung Tiga 2011,, bersama orang-orang baru dan penuh kenangan
Berti, Apry, Willy, Dian, Diza
Setiap kita, mungkin mempunyai
kenangan terindah. bersama dengan orang tua kita, sahabat, serta
orang-orang yang kita temui dan kita Cintai karena Allah.
Subhanallah, Maha Suci allah
yang telah memebrikan kesempatan kepada kita untuk bisa mngenal sahabat
baru kita. begitulah, Allah menciptakan kita untuk bersuku-suku,
berbangsa-bangsa agar kita dapat saling mengenal satu sama lain. dari
yang dia itu pendiam, cerewet, alim, nerimoan, egois, dan karakter
lainnya. Itulah pewarnaan yang allah berikan kepada kita sebagai bukti
Cinta dan Sayang-Nya kepada kita.
Begitulah, Rencana-Nya..
Kita banyak belajar dari kejadian dan aktifitas yang dilalui. antara susah, senang, duka, cita dan Cinta.
memang
tak mudah untuk bisa mnerima semua, kondisi yang serba cukup, bahkan
bisa dibilang kurang, daripada teman-teman lagi yang tidak mengalami
kondisi seperti ini.
Namun,
herannya, kita tetap bersyukur dengan kondisi yang ada. karena memang
itulah tugas kita. nan jauh dirumah, dengan dana yang lumayan menipis,
serta keadaan masyarakat yang beragam.
Personil kami saat itu berjumlah
14 kawan yang memang dari jurusan yang berbeda. Bahkan kamipun
sebelumnya tak kenal, .. sama sekali.. akupun demikian, yang memang
jarang mengikuti pertemuan saat persiapan KKN. [tak apalah, yang penting
teman-teman tau kondisiku].
Terpilihlah Koordinator Pekonku, Hasanul Misbah yang saat itu masih menjabat serdadu JSEC di STAIN
Jurai
siwo Metro, Roisun wakilnya, Bendahara Anggun, dan sekretaris Iis
Widyanti. ditambah dengan personel2 yang lain. Ialah Arik budi Suwiknyo,
Ika Adi, Ika Puspita sari, ika Pigura Diza, Berti wedya sari, Willy
Fitri, Dian aminati, dan Apriyani..
Alhamdulillah, kami bisa tetap
bertahan, bisa menyelesaikan masa Study KKN yang berlangsung selama 40
hari. Banyak pelajaran berharga yang didapatkan disana. mulai dengan
mengenal kawan-kawan baru, serta hidup dimasyarakat yang dimana penduduk
pekon gunung tiga bersuku Sunda.
Kegiatan kemasyarakat juga ikut
terlibat, dari mulai pengajian rutin ibu-ibu, yasinan bapak-bapak,
bersama anak-anak TPA di bale' Miftahu Barokah, senam bersama
masyarakat, jalan sehat bersama, mengajar di Madrasah Ibtidaiyah Nurul
Falah, seni tari dan kerajinan serta kegiatan lainnya yang di adakan di
Kecamatan.
Bersyukur pula ketika bisa
menikmati keindahan luar, Rihlah di Waylalan tanggamus dan Pantai, juga
bertemu dengan orang-orang baru. walaupun saling bergantian untuk
bermain dan berkunjung dengan rekan KKN lain, kami ya terkadang
membelikan makanan untuk teman yang ada dirumah.. mereka menanti
kedatangan kita. Disitulah rasa kekeluargaan itu ada, tidak ada yang
bisa mendapatkannya atas dasar Cinta dan Sayang-Nya ALLAH kepada kita.
Banyak masyarakat yang senang
bersama kita, menerima dan menyambut baik kita. Terlebih lagi anak-anak
kecil yang sering bermain disekitar bale'. mereka sangat antusias dalam
mengikuti kegiatan belajar TPA bersama kami. 1 persaatu kisah itu hadir,
dalam waktu 40 hari tidak bisa diungkapakan dengan kata-kata kenangan
yang sudah dilewati bersama saudara-saudara baru. Ternyata ada Cinta
Pula disitu. subhanallah, ada-ada saja.!!!
Semoga
bisa menjadikan pelajaran untuk kita, hikmah dan segala aktifitas yang
telah dikerjaan saat itu. Aktivitas ini dijadikan ladang pahala dalam
rangka berFastabiqul Khoirot..
Ya,
Allah, Ya Tuhanku Yang Maha Penyayang hamba-hambanya, jagalah mereka
saudaraku yang ku Cintai karena-Mu, biarkan silahturrahmi ini akan
mengalir, yang akan menjadikan amal jariah bagi kami. setulus hati
biarkan hati kami ikhlas untuk bisa menerima semua. Salam Sukses untuk
semuanya ;')
23;54
Tidak ada komentar:
Posting Komentar